NINNA.ID- Tahukan Bro dan Sista sejarah hari guru dan mengapa orang-orang memperingatinya? Asal mulanya dimulai pada 1953 ketika Eleanor Roosevelt, Ibu Negara Amerika Serikat mendorong Kongres untuk memproklamirkan Hari Guru.
Di Amerika Serikat, Hari Guru Nasional pertama dideklarasikan oleh Kongres pada tanggal 7 Maret 1980. Dewasa ini banyak negara merayakan Hari Guru.
Berbeda dengan Hari Guru Sedunia yang diadakan setiap 5 Oktober, setiap negara menetapkan tanggalnya sendiri untuk Hari Guru.
Berikut negara-negara yang memperingati hari guru dalam waktu dekat ini. Somalia tiap 21 November, Costa Rica tiap November 22, Turki tiap 24, Indonesia tiap 25 November, Panama tiap 1 Desember, Sudan tiap 1 Desember, Kuba tiap 22 Desember dan lainnya.
Alasan Memperingatinya
Jika ada sosok yang patut kita ingat dan ucapkan rasa terima kasih, sosok guru masuk dalam daftar utama. Harus diakui bahwa profesi yang disebut paling penting ini menghadapi banyak tantangan—dari upah yang tidak cukup sampai kondisi ruang kelas yang memprihatinkan.
Seorang guru tidak hanya sekadar bertugas memberikan pelajaran dan membuat laporan nilai. Seorang guru juga penyemangat, psikolog, motivator, dan menjalankan peran lainnya dalam profesinya. Namun yang terpenting, para guru menjalin persahabatan dan dukungan yang tak tergoyahkan kepada siswa yang melewati ruang kelas mereka.
Penghargaan kita terhadap guru bisa kita tunjukkan dengan cara sederhana. Itu bisa diucapkan dengan kata-kata hangat, memberikan kartu atau memberikan sebuah coklat. Berterima kasihlah kepada guru bukan hanya pada Hari Guru, di hari apa saja saat kamu bisa mengekspresikannya.
Mengapa Menjadi Guru
Banyak tugas dan tuntutan tapi gaji kecil, lantas mengapa orang-orang mau menjadi guru. Sebagian besar guru menjawab suka dekat dengan anak-anak dan panggilan hidup jadi alasan utama.
Rahel Maritha, guru SD Negeri 101897 Kiri Hulu Tanjung Morawa mengatakan suka dekat dengan anak-anak menjadi alasannya menjadi guru.
Hotmian Manik yang awalnya didorong oleh orang tuanya menjadi guru, juga mengakui hal serupa.
“Awalnya tuntutan orang tua. Katanya guru itu pulang kerja cepat. Awalnya ogah jadi guru. Tapi belakangan jadi menikmati profesi ini,” ujar guru kelas di salah satu SD Negeri yang sudah 13 tahun mengabdi.
Saat ditanya, bagaimana perasaan guru jika ada yang berterima kasih atas kerja keras mereka. Ia menjawab,” Luar biasa senanglah! Artinya mereka hargai kerja keras kita.. Tapi jarang sih anak-anak sekarang mengungkapkan kata-kata itu,” ujar Hotmian.
Rahel yang disebutkan di artikel sebelumnya menjawab,” Bahagia sekalilah jika ada anak-anak yang menunjukkan rasa terima kasih atas kerja keras saya sebagai guru,” ungkapnya.
Karena guru-guru sangat senang jika kamu menunjukkan rasa terima kasih dan penghargaan lewat kata-kata dan tindakan, yuk Bro dan Sista, ungkapkan rasa terima kasihmu kepada guru-guru!
