Sakkamadeha Merancang Ulos yang Fashionable

SAMOSIRUlos tidak semata-mata berharga bagi suku Batak. Kain warisan leluhur ini, sudah menjadi sorotan dunia, sehingga diusulkan ke UNESCO menjadi World Intangible Cultural Heritage (warisan budaya tak benda dunia). Sekarang, ulos tidak lagi sekedar bagian ritual budaya, tapi sudah dirancang mengikuti trend busana agar lebih fashionable.

Kecintaan negara ini terhadap ulos juga sudah terbukti, dengan ditetapkannya hari ulos nasional. Penelitian tentang ulos juga dilakukan, seiring dengan revitalisasi ulos oleh para pengrajin ulos.

Kreatifitas terhadap ulos agar fashionable, ada di Kabupaten Samosir. Selain sebagai rumah produksi tenun ulos, di tempat ini kain khas Batak itu dibuat menjadi bahan pakaian, sesuai selera yang membutuhkan.

Nama usaha itu Sakkamadeha, yang dalam bahasa Batak kuno berarti pohon kehidupan.

“Kata Sakkamadeha itu dari bahasa Batak kuno, dan mungkin tidak banyak lagi yang mengetahuinya,” kata pemilik usaha Sakkamadeha, Raja Simarmata.

BERSPONSOR

Di Sakkamadeha, dia berhasil merancang pakaian dari bahan ulos seperti kemeja pria dan wanita. Awalnya, dengan menggunakan alat tenun bukan mesin (ATBM), setiap benang-benang dijadikan menjadi ulos Batak dengan berbagai model.

Setelah ulos terbentuk, maka dia merancang ulos itu menjadi pakaian, yang bisa digunakan oleh pria dan wanita dan siap dipasarkan.

TERKAIT  Rompi Ulos Batak Oleh Helty Sewing Mode, Kreativitas dari Desa Wisata Sigaol Simbolon
Sakkamadeha 1
Busana wanita dari bahan ulos

 

Sebagai pengelola, Raja juga melihat, sampai saat ini setiap orang Batak selalu rindu memiliki ulos Batak. Namun untuk menemukan ulos sesuai selera, kadang sulit untuk mendapatkannya. Membantu hal itu, Sakkamadeha juga menawarkan pembuatan ulos sesuai dengan keinginan pembeli.

BERSPONSOR

“Jadi, kita bisa layani pembuatan ulos sesuai dengan keinginan yang ingin memiliki. Nah, setelah sesuai baru kami tenun,” tambahnya.

Usaha industri kreatif Sakkamadeha ini merupakan milik pribadi Raja Simarmata dan sudah berjalan lima tahun, dengan memiliki beberapa karyawan dan mempunyai 50an ATBM.

sakkamadeha 2
Busana pria dari bahan ulos

Ia berharap, ulos terus dihasilkan dengan berbagai karya-karya yang menawan dan kreatif. Dengan demikian, Ulos semakin dicintai oleh masyarakat secara khusus masyarakat Batak di mana pun berada.

Rumah produksi ulos, Sakkamadeha ini berada di Desa Lumban Suhi dan berdekatan dengan kampung ulos yang berada di jalan besar Pangururan-Parbaba.

- Advertisement -

Bagi bro dan sista yang kepingin memiliki ulos sesuai selera, saatnya datang ke Sakkamadeha di Pulau Samosir.

 

Penulis   : Jogi.S
Editor      : Mahadi Sitanggang

BERSPONSOR

ARTIKEL TERKAIT

TERBARU