NINNA.ID-Industri perjalanan dan pariwisata beberapa tahun terakhir semakin sadar akan dampak perubahan iklim dan kerusakan lingkungan yang terjadi di seluruh dunia.
Mulai dari hilangnya keanekaragaman hayati secara drastis hingga polusi plastik yang merajalela, bumi sedang menghadapi tantangan besar.
Untuk mengatasi masalah ini, dibutuhkan kerja sama di semua lini—mulai dari manajer destinasi, perusahaan perjalanan, penyedia jasa, transportasi, hingga agen wisata.
Akan tetapi, ada satu pihak penting yang sering luput dibahas padahal perannya sangat vital dalam mendorong pariwisata berkelanjutan: pemandu wisata.
Pemandu wisata berada di garis depan dan memiliki pengaruh besar terhadap perilaku wisatawan.
Mereka dapat membentuk pengalaman wisata dan mengarahkan ke arah yang lebih bertanggung jawab.
“Pemandu wisata punya kekuatan untuk membentuk perilaku dan pengalaman wisata,” kata Brian Raffio dari Climbing Kilimanjaro.
“Dengan menjadi duta dan agen perubahan, mereka bisa mempercepat pergeseran menuju industri pariwisata yang lebih bertanggung jawab.”
Apa yang Bisa Dilakukan Pemandu Wisata?
Berikut pandangan dan saran dari beberapa pelaku industri tentang peran penting pemandu wisata:
👩‍🦱 Karla Zenteno, Pemandu Intrepid Travel, Meksiko
“Pemandu adalah wajah pertama yang dilihat wisatawan. Kita memberi contoh.”
Tips dari Karla:
- Dorong konsumsi makanan lokal dan musiman
- Hemat listrik (misalnya mematikan AC saat tidak digunakan)
- Edukasi soal polusi plastik (gunakan botol isi ulang dan tas kain)
“Kalau kita ingin perubahan, kita harus mulai dari diri sendiri,” ujarnya.
👨‍💼 Justin Francis, CEO Responsible Travel
“Pemandu lokal sangat penting karena mereka tahu tempat makan dan aktivitas yang paling mendukung ekonomi lokal dan ramah lingkungan.”
Tips dari Justin:
- Ajak wisatawan ke restoran lokal, naik transportasi umum
- Edukasi soal dampak produk seperti sunblock yang ramah terumbu karang
- Jadi pengamat dan pelapor praktik wisata yang tidak ramah lingkungan
👩‍💼 Paula Vlamings, Tourism Cares
“Pemandu bisa menjadi motivator dan penjaga lingkungan serta budaya.”
Tips dari Paula:
- Tegur wisatawan yang melanggar batas (seperti mendekati hewan liar)
- Jadilah teladan dalam mengikuti aturan, pengelolaan sampah, dan etika wisata
👨‍💼 Timothy Knight, G Adventures
“Pemandu punya kuasa untuk memilih tempat, aktivitas, dan cara berwisata yang mendukung keberlanjutan.”
Tips dari Tim:
- Ceritakan kenyataan lokal, bukan hanya sisi indahnya saja
- Kenalkan wisatawan dengan warga lokal untuk hubungan yang bermakna
👨‍💼 Gustavo Timo, Adventure Travel Trade Association
“Pemandu bisa membuka pikiran wisatawan agar sadar akan dampak mereka.”
Tips dari Gustavo:
- Dukung ekonomi lokal dan proyek konservasi
- Bantu wisatawan membuang sampah dengan benar
- Sampaikan informasi yang netral dan akurat tentang budaya dan alam
👨‍💼 Dan Moore, The Adventure Hub
“Pemandu menginspirasi lewat tindakan, bukan ceramah.”
Tips dari Dan:
- Tunjukkan perilaku bijak saat melihat satwa liar (diam, tidak dekat-dekat)
- Gunakan botol isi ulang, kurangi limbah makanan
- Tujuannya: wisatawan membawa kebiasaan positif itu pulang ke rumah
👨‍💼 Jake Haupert, Transformational Travel Council
“Wisata bisa jadi momen transformasi—membangun hubungan yang dalam dengan alam.”
Tips dari Jake:
- Ajak wisatawan ke tempat alami dan ajarkan meditasi di alam
- Bangun hubungan cinta dengan alam agar mereka tergerak untuk melindunginya
- Ajak wisatawan bertindak setelah pulang: hidup lebih ramah lingkungan
Sumber dari artikel Travel Pulse
Editor: Damayanti Sinaga
