NINNA.ID – Nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo masuk dalam 10 besar trending topic sepanjang hari ini, menyusul kabar bahwa FIFA resmi mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
Berbagai macam reaksi pengguna twitter mewarnai komentar menanggapi pencoretan Indonesia menjadi tuan rumah FIFA U-20 World Cup 2023.
Kebanyakan merasa kecewaan atas keputusan FIFA tersebut sehingga menjadi Trending Twitter.
Melansir dari Detik, posisi pertama di trending topic Twitter Indonesia adalah FIFA. Lalu di antara 10 besar itu ada PSSI, Ganjar, dan PDIP.
Nama Ganjar berada di urutan ke-8 trending topic Twitter Indonesia dengan 36 ribu tweet. Di antara cuitan itu banyak yang mengaku kecewa dengan sikap Ganjar. Banyak pula yang mengaitkan keputusan Ganjar itu dengan politik.
Untuk diketahui, nama Ganjar ramai disorot setelah pernyataannya yang menolak kedatangan Timnas Israel di Piala Dunia U-20. Ganjar disandingkan dengan Gubernur Bali I Wayan Koster yang juga menolak Timnas Israel.
Penolakan kedatangan Timnas Israel U-20 ini disinyalir menjadi alasan FIFA membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah.
Namun, FIFA tidak menjelaskan dengan rinci apa alasan pembatalannya. Hanya kata-kata ‘mengingat situasi saat ini, untuk membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah FIFA U-20 World Cup 2023’.
Di sisi lain, Ganjar sudah buka suara soal hujatan netizen gegara Piala Dunia U-20 batal di Indonesia. Dia menyebut hal itu sebagai risiko keputusan.
“Ya nggak papa. Itu risiko sebuah keputusan,” jawab Ganjar.
Dia pun meminta netizen untuk menyerangnya. Tak perlu melibatkan anggota keluarganya.
“Kalau boleh seranglah Ganjar, jangan serang istri saya, jangan serang anak saya,” tegasnya.
Keikutsertaan Indonesia di ajang internasional seperti Piala Dunia U-20, Piala Asia dan lain-lain masih jadi tanda tanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, organisasi sepakbola dunia FIFA membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 itu diumumkan melalui website resmi fifa.com, Rabu (29/3/2023).
Tuan rumah baru akan diumumkan sesegera mungkin, dengan tanggal turnamen saat ini tetap tidak berubah, yang dimulai Mei 2023.