Mengenal Puasa Dzulhijjah bagi Umat Muslim, Kapan Dilaksanakan?

BERSPONSOR

NINNA.ID – Puasa Dzulhijjah, yang dilaksanakan pada awal bulan Dzulhijjah, memiliki makna dan keutamaan yang besar bagi umat Muslim.

Menurut penentuan Kementerian Agama, puasa Dzulhijjah tahun 2023 akan dimulai pada tanggal 20 Juni dan berakhir pada tanggal 26 Juni.

Namun, Muhammadiyah akan melaksanakan puasa Dzulhijjah mulai tanggal 19 Juni hingga 25 Juni.

Puasa Dzulhijjah memiliki beberapa niat yang berbeda tergantung pada tanggalnya. Untuk puasa pada tanggal 1-7 Dzulhijjah, niatnya adalah untuk menjalankan puasa sunnah di bulan Dzulhijjah karena Allah Ta’ala.

BERSPONSOR

Sementara itu, untuk puasa Tarwiyah (tanggal 8 Dzulhijjah), niatnya adalah untuk menjalankan puasa sunnah Tarwiyah sebagai persiapan menjelang hari Arafah.

Dan untuk puasa Arafah (tanggal 9 Dzulhijjah), niatnya adalah untuk menjalankan puasa sunnah Arafah karena Allah.

Keutamaan puasa Dzulhijjah sangatlah besar. Setiap hari puasa memiliki keutamaan tersendiri. Pada tanggal 1 Dzulhijjah, Allah mengampuni Nabi Adam di Arafah, sehingga puasa pada hari tersebut akan mendapatkan pengampunan dosa. Pada tanggal 2 Dzulhijjah, Allah mengabulkan doa Nabi Yunus dan mengeluarkannya dari perut ikan nun.

Maka, puasa pada hari itu sama dengan ibadah dan puasa satu tahun tanpa maksiat. Pada tanggal 3 Dzulhijjah, Allah mengabulkan doa Nabi Zakaria, sehingga puasa pada hari tersebut akan mendapatkan kabul doa.

BERSPONSOR

Tanggal 4 Dzulhijjah adalah hari kelahiran Nabi Isa, dan puasa pada hari itu akan menghilangkan kesusahan dan mengumpulkan orang tersebut bersama orang-orang mulia di hari kiamat.

Tanggal 5 Dzulhijjah adalah hari kelahiran Nabi Musa, dan puasa pada hari itu akan melindungi dari sifat munafik dan siksa kubur.

TERKAIT  Anneth dan Betrand Peto Diam-diam Punya Hubungan Mesra

Tanggal 6 Dzulhijjah adalah hari di mana Allah membuka pintu kebaikan bagi semua nabi, sehingga puasa pada hari tersebut akan mendapatkan rahmat dan kasih sayang Allah.

Pada tanggal 7 Dzulhijjah, pintu neraka jahanam dikunci dan tidak akan dibuka hingga tanggal 10 Dzulhijjah.

- Advertisement -

Maka, puasa pada hari itu akan melindungi dari kemelaratan dan kesukaran, serta membuka pintu kemudahan sebanyak 30 pintu.

Puasa Dzulhijjah memberikan kesempatan kepada umat Muslim untuk mendapatkan pahala dan keberkahan dalam menjalankan ibadah.

Dengan mengikuti jadwal puasa yang telah ditentukan dan menghayati niat serta keutamaan puasa Dzulhijjah, umat Muslim dapat memperdalam spiritualitas mereka dan mendekatkan diri kepada Allah.

Semoga puasa Dzulhijjah tahun ini menjadi ibadah yang diterima dengan penuh keikhlasan dan mendatangkan berbagai keberkahan serta kemuliaan bagi umat Muslim.

Selain keutamaan-keutamaan tersebut, puasa Dzulhijjah juga memiliki kaitan erat dengan peristiwa besar dalam sejarah pergerakan umat Islam.

Bulan Dzulhijjah merupakan bulan yang sarat dengan peristiwa penting bagi umat muslim, di antaranya peristiwa Arafah, hari Raya Idul Adha, serta peringatan pengorbanan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail.

Puasa Dzulhijjah juga memberikan kesempatan kepada umat Muslim untuk merenungkan makna pengorbanan dan kesetiaan kepada Allah.

Dengan menahan diri dari makan, minum, dan hawa nafsu selama puasa, umat Muslim dapat memperkuat keimanan, meningkatkan kesadaran sosial, dan mengasah ketabahan dalam menghadapi cobaan hidup.

BERSPONSOR

ARTIKEL TERKAIT

TERBARU