Mendalami Kabupaten Simalungun: Arti dan Makna Kata Simalungun

Simalungun, NINNA.ID-Asal-usul kata Simalungun masih menjadi perdebatan hingga saat ini. Beberapa tokoh telah mengajukan berbagai pendapat terkait makna dan sejarah istilah ini.

Menurut Drs. Urich H. Damanik, kata Simalungun berasal dari si-malungun, dengan penjelasan etimologis bahwa si adalah kata penunjuk, ma sebagai awalan, dan lungun berarti sunyi atau rindu. Secara keseluruhan, malungun bermakna “yang sunyi” atau “yang dirindukan.”

T.Ms. Purbaraya memiliki pandangan lain, bahwa Simalungun berasal dari silou-ma-lungun. Ia mengaitkan istilah ini dengan sejarah runtuhnya Kerajaan Silou Tua, yang merupakan kelanjutan dari Kerajaan Nagur.

T.B.A. Purba Tambak menjelaskan bahwa Simalungun berasal dari gabungan kata Simou dan lungun, yang menggambarkan kesunyian wilayah tersebut di masa lalu, yang dulunya berupa hutan belantara dengan populasi penduduk yang sangat jarang.

BERSPONSOR

Pendapat lain dari D. Kenan Purba, S.H. mengungkapkan bahwa Simalungun berasal dari sim-lungun. Kata sima berarti sisa, sedangkan lungun berarti kesedihan, sehingga Simalungun bermakna “sisa dari kesedihan.”

Dalam bahasa Simalungun, akar kata lungun berarti sunyi atau sepi. Kata ini biasanya digunakan untuk menggambarkan suasana yang tenang atau kesendirian.

Jika diceritakan kepada orang lain, tata bahasa Simalungun menambahkan kata ma menjadi malungun.

Untuk menyebutkan nama suatu tempat atau benda, ditambahkan kata si, sehingga menjadi Simalungun.

BERSPONSOR
JALUR SIPOLHA
Suasana jalur Sipolha yang diselimuti pepohonan, Danau Toba dan aneka ragam jenis tanaman menarik lainnya (foto: Damayanti)

Secara keseluruhan, malungun memiliki dua makna utama:

  1. Menggambarkan perasaan tertentu terhadap seseorang.
  2. Menunjukkan keadaan suatu tempat atau wilayah.
TERKAIT  Link Film Line of Duty Full HD Gratis di Bioskop Trans TV, Tayang Minggu, 14 Mei 2023

Hingga kini, belum ada kesepakatan tunggal mengenai asal-usul istilah Simalungun. Namun demikian, nama ini digunakan untuk menggambarkan salah satu puak dari Suku Batak yang tinggal di sebelah timur Danau Toba.

Kelompok ini memiliki ciri khas berupa bahasa, aksara, dan kebudayaan yang unik. Karena lokasi mereka berada di sisi timur Danau Toba, orang Barat sering menyebut mereka sebagai Batak Timur.

Selain itu, nama lain seperti Simelungun dan Sebelungun juga pernah digunakan, meskipun masyarakat setempat lebih akrab dengan sebutan Simalungun.

- Advertisement -

Untuk memastikan keseragaman, Pemerintah Daerah Simalungun bersama DPRD telah menetapkan bahwa kabupaten dengan ibu kota Pematang Siantar ini disebut sebagai Kabupaten Simalungun.

Nama Simalungun mencerminkan karakteristik wilayah yang dulunya sunyi dan sepi, sebagian besar berupa hutan belantara dengan populasi yang sangat jarang. Istilah ini juga memiliki nilai historis dan kultural yang penting bagi masyarakatnya.

Penulis/Editor: Damayanti Sinaga

BERSPONSOR

ARTIKEL TERKAIT

TERBARU