DAIRI – Untuk melestarikan budaya Pakpak, Kelompok Kerja Pelestarian dan Pengembangan Budaya Daerah (KKPPBD) Kabupaten menggelar seminar ‘Pendidikan dan Kebudayaan Pakpak’.
Kegiatan dilaksankan di Gedung Balai Budaya Pemkab Dairi Jalan Sisingamangaraja, Sidikalang, Kabupaten Dairi, Senin (12/12/2022)
Kegiatan tersebut mengambil tema “Kebudayaan sebagai Penyelaras Pendidikan dan Generasi Muda Berkarakter” menghadirkan narasumber Fatimah Boangmanalu, Anton Ramadhan Simbolon, Atur Pandapotan Solin. Sedangkan Moderator Jerry S Batubara.
Ketua KKPPBD Dairi Tamsir Padang mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan bertujuan, bagaimana agar budaya Pakpak itu tetap bisa terlestari dan dikembangkan oleh generasi muda dan bisa diimplementasikan dalam pendidikan sekolah.
“Makanya peserta seminar yang kita laksanakan adalah dari para guru dan mahasiswa dan masyarkat,” kata Tamsir.
Kegiatan tersebut diharapakan dapat berdampak baik dan positif bagi seluruh peserta dan bisa mengangkat dan terpanggil hati para peserta seminar kepada budayanya.
Disebutkannya, KKPPBD mewakili beberapa unsur kebudayaan daerah yang ada di Kabupaten Dairi.
“Jadi ke depan kita ingin bagaimana bisa bersinergi membuat pagelaran kebudayaan lintas etnis atau suku, dan itu sudah mulai di konsep pengurus KKPPBD Dairi,” sebutnya.
Menurutnya, program KKPPBD Dairi bervariasi, tahun 2021 lalu fokus pada penggalian cagar-cagar budaya dan situs sejarah. Tahun 2022 ini fokus kepada seminar budaya dan tahun depan fokus pada pagelaran.
“Kepada suku dan etnis lain yang ada di Dairi marilah kita bersatu dan bersinergi untuk mengembangkan kebudayaan masing-masing, terkhusus kebudayaan Pakpak. Sesuai dengan prinsip di mana langit dijunjung di situ tanah dipijak,” ujarnya.
“Di Bumi Sulang Silima yang kita angkat adalah budaya Pakpak tetapi tidak meninggalkan kebudayaan yang lain. Kita harus tunjukan di Dairi adalah multi etnis dengan berbagi macam etnis dan budaya bersatu dalam harmoni keberagaman,” sambungnya.
Dalam kesempatan itu, Tamsir tak lupa menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemkab Dairi yang telah memfasilitasi dan membantu dalam kegiatan ini, sehingga bisa berjalan dengan baik, lancar dan sukses.
Sementara itu Kadis Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Parbudpora) Dairi, Rahmatsyah Munthe sangat mengapresiasi seminar yang dilaksankan oleh KKPPBD.
“Ini bisa menjadi sebuah kolaborasi yang baik antara pemerintah dan berbagai pemangku kepentingan pendidikan dan kebudayaan,” ucapnya.
Semoga seminar pendidikan dan kebudayaan ini menghasilkan rekomendasi yang dapat dijadikan acuan bagi pemerintah daerah dalam membuat kebijakan, seperti kebijakan yang terkait dengan kurikulum muatan lokal dan metode pembelajaran dalam rangka pelestarian budaya Pakpak.
Penulis : Fajar
Editor : Mahadi Sitanggang