NINNA.ID – Kaum jomblo (lajang) ternyata punya hari spesial yang diperingati dunia. Saking spesialnya, hari ini tangga 11 November alias 11.11, dikenal juga sebagai hari keramat para jomblo.
Single’s Day atau Hari Jomblo Sedunia, menjadi momen tepat untuk merayakan status lajang seseorang.
Walau ada peringatan Hari Jomblo Sedunia, namun bukan berarti para jomblowan dan jomblowati harus sedih dan meratapi nasib. Sebaliknya, inilah hari mereka melakukan kebebasan untuk melakukan apapun.
Begini sejarahnya 11.11 hingga dirayakan sebagai Single’s Day
Perayaan ini dimulai dari China di era 1990-an. Hari itu dijadikan sebagai antitesis perayaan Hari Valentine. Para jomblo bergembira atas status lajangnya. Perayaan ini dilakukan dengan cara memanjakan diri sendiri.
Diawali dengan adanya sebuah bentuk protes para mahasiswa Universitas Nanjing terhadap valentine. Selama status lajang atau belum menikah dan tidak memiliki kekasih, mereka berhak merayakan Single’s Day.
Pilihan tanggal 11 bulan 11, dianggap mewakili kesepian atau kesendirian karena terdiri dari deretan angka satu.
Menjadi jomlo jelas bukan aib. Hidup melajang bukan berarti bersedih hati. Justru, menjadi jomblo adalah pilihan tepat untuk 2022 ini.
Di tengah situasi semakin sulitnya ekonomi dampak pandemi yang serba tak pasti ini, seorang jomblo bisa fokus untuk memikirkan dirinya sendiri.
Berdasarkan penelitian, seorang lajang menjalani hidupnya dengan mandiri, membuat kemungkinan emosi negatif yang muncul semakin minim. Sementara bagi orang yang berpasangan, menjadi mandiri kerap dikaitkan dengan emosi negatif.
Dengan melajang, hidup bisa lebih faokus untuk diri sendiri. Terlebih jika itu menyangkut karier, maka bisa dilakukan lebih fokus.
Tanpa ada gangguan soal harmonisasi dengan kekasih atau pasangan, biasanya orang lajang lebih menghargai pekerjaan yang sedang dilakoninya.
Single’s Day selama ini tidak dirayakan dengan menyendiri atau bertapa, malah para jomblo bersenang-senang untuk menikmati kesendiriannya.
Kumpul bersama, makan, nonton sampai berbelanja bersama adalah pilihan para jomblo merayakan hari keramat mereka.
Sampai pada tahun 2000-an, sebuah perusahaan e-commerce di China yaitu Alibaba mentransformasi Single’s Day menjadi hari belanja online.
Sejak saat itu, masyarakat Negeri Tirai Bambu merayakan Single’s Day dengan melakukan belanja online.
Kini selain dikenal jadi Hari Jomblo Sedunia, 11 November pun juga dikenal dengan hari belanja online terbesar di dunia.
Pada peringatan hari ini, perusahaan e-commerce asal China Alibaba pun berhasil menjual lebih dari US$1 Miliar pada delapan menit pertama dibukanya midnight sale di Beijing.
Editor : Mahadi Sitanggang