NINNA.ID – Jeka Saragih menorehkan sejarah di pentas olah raga bela diri paling digandrungi di dunia. Jeka membuat bangga seluruh Indonesia sebagai petarung pertama dari Tanah Air meraih kontrak dengan Ultimate Fighting Championship (UFC).
Jauh-jauh ke Abu Dhabi, Jeka berhasil menghabisi petarung asal Korea Selatan Ki Won- Bin, yang di atas kertas dikataka lebih unggul dari Jeka. Namun di dalam Oktagon, Jeka berhasil memaksa Ki mencium kanvas sebelum ronde pertama usai.
Pertarungan yang dilakoni Jeka Saragih vs Ki Won-Bi, Minggu (23/10/2022), adalah laga semifinal Road to UFC, Minggu (23/10/2022). Suatu ajang yang diimpikan para petarung terbaik Asia untuk mendapatkan kontrak di UFC.
Petarung asal Simalungun, Sumatera Utara, menyelesaikan laga tiga ronde lima menit tersebut dengan knock out pada ronde satu.
Di atas kertas, Won-bin unggul dalam hal tinggi badan dan jangkauan pukulan. Ia juga berusia 31 tahun, umur prima bagi seorang petarung kelas ringan, dan empat tahun lebih senior dari Jeka.
Namun, Jeka berhasil memenangkan laga dengan pukulan luar biasa yang membuat lawannya tersungkur. CEO Onepride, Fransino Tirta, menyampaikan, sesuai perjanjian awal dengan UFC, kemenangan ini memberikannya kontrak bersama organisasi MMA terkemuka dunia tersebut.
Jalannya Duel
Begitu lonceng berbunyi, Jeka tanpa basa basi mulai melepas beberapa kombinasi serangan awal. Sang pelatihnya terus meminta Jeka untuk melakukan pergerakan agar dia tidak menjadi sasaran serangan lawan. Jeka lalu melepas hook kanan, dan masuk.
Keduanya kemudian bertukar pukulan dan tendangan. Pertarungan kemudian dimenangkan Jeka dengan pukulan telak tangan kanan pada menit kedua, lebih 41 detik.
Nobar Sahabat Jeka
Walau duel Jeka Saragih Vs Ki Won-Bin jauh di Abu Dhabi, namun dukungan dan doa dari sahabat Jeka Saragih di Siantar-Simalungun, Sumatera Utara tak berkurang.
Adalah Greg Purba, sesama putra Simalungun yang juga sangat dikenal di lingkungan organisasi kepemudaan di Siantar Simalungun berinisiatif mengadakan nonton bareng (nobar) di Polisco Cafe JL Marimbun N0.64 Kecamatan Siantar Selatan.
Sebelum duel Garama Simalungun Vs anak Korsel itu dimulai, riuh di Polisco Cafe mengelu-elukan nama Jeka sudah terdengar. Puncaknya, begitu Jeka berhasil menyarangkan pukulan kerasnya ke rahang Ki, suasana pecah. Nama Jeka sontak diteriakkan, bak pahlawan yang menang dari medan perang. Selamat Jeka Saragih!(kompas)
Editor : Mahadi Sitanggang