NINNA.ID – Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun 2022 di laman resmi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyajikan data menarik, perihal kekayaan para gubernur dalam wilayah Pulau Sumatera.
Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru menempati posisi terkaya dengan kekayaan total yang mencapai lebih dari Rp40 milyar. Di mana, lebih dari separuh kekayaan kepala daerah tersebut berupa aset tanah dan bangunan.
Sementara di posisi paling bawah, ada nama Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah yang memiliki kekayaan Rp2 milyar lebih.
Dikutip dari laman elhkpn.kpk.go.id, belum lama ini, berikut rincian kekayaan 10 gubernur di wilayah Pulau Sumatera.
1). Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru
Herman Deru menjadi gubernur paling kaya di Sumatera. Total kekayaan mencapai Rp 40.428.670.919.
Dengan aset berupa tanah dan bangunan mencapai nilai Rp 26.544.915.000, yang tersebar pada enam titik di OKU Timur dan Palembang.
Nilai kekayaan Herman Deru juga kendaraan senilai Rp 202.500.000, yang terdiri dari mobil Toyota Land Crusier tahun 1995.
Lalu harta bergerak lainnya Rp 4.384.897.413 dan kas setara Rp 9.296.358.506.
2) Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi
Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi memiliki kekayaan dengan total Rp 22.600.702.572. Yang terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 7.090.120.000.
Aset tersebut berada pada enam titik di Bandar Lampung, Lampung Selatan, Bogor, Tangerang, Sleman.
Arinal juga memiliki kendaraan mewah dengan nilai Rp 494.627.000. Berupa mobil Toyota minibus tahun 2008, mobil Toyota Camry tahun 2013 dan Honda BRB 2016.
Harta bergerak lainnya senilai Rp 320.186.200. Lalu kas dan setara Rp 14.710.660.708 serta hutang Rp 14.891.336.
3) Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi
Total kekayaan Gubernur Sumatera Utara atau Gubsu, Edi Rahmayadi mencapai Rp 16.321.212.6902
Kekayaan Edi Rahmayadi didominasi aset tanah dan bangunan yang nilainya mencapai Rp 13.059.950.000. Tersebar pada pada 11 titik.
Namun Gubernur Sumatera Utara ini tidak mencatatkan kepemilikan kendaraan mewah. Sementara untuk harga bergerak lainnya Rp 193.700.000 dan kas setara Rp 3.067.562.690.
4) Pj. Gubernur Aceh, Achmad Marzuki
Sebelum menjadi penjabat gubernur, Achmad Marzuki menjadi Staf Ahli Mendagri Bidang Hukum dan Kesbang. Ia menggantikan Nova Iriansyah sebagai Pj. Gubernur Aceh.
Achmad Marzuki memiliki kekayaan dengan total Rp 12.656.350.000. Terdiri dari tiga tanah dan bangunan di Sidoarjo senilai Rp 1.180.000.000.
Kemudian kendaraan mewah senilai Rp.283.000.000. Terdiri dari mobil VW Beetle tahun 1974, Toyota CHR tahun 2019 dan Honda C50 tahun 1969.
Lalu harta bergerak lainnya senilai Rp 73.350.000, surat berharga Rp 10.000.000.000 dan kas setara kas Rp 1.120.000.000
5) Pj Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Ridwan Djamaluddin
Berdasar LHKPN yang dilaporkan pada 2921, Ridwan Djamaluddin mempunyai harta kekayaan dengan total Rp 9.562.032.127.
Ridwan yang menjabat Dirjen di Kementerian ESDM tersebut memiliki tujuh bidang lahan dan bangunan. Nilainya mencapai Rp 3.220.500.000.
Aset lahan dan bangunan tersebut berada di Bangka Barat, Bogor, Kota Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Bandung.
Untuk kendaraan mewah, Ridwan memiliki tiga kendaraan senilai Rp 565.000.000. Lalu harta bergerak lainnya dengan total Rp 1.423.200.000, surat berharga senilai Rp 1.440.750.000 serta kas dan setara Rp 3.482.582.127.
Selain itu, Ridwan juga tercatat memiliki hutan senilai Rp 570.000.000.
6) Gubernur Jambi, Al Haris
Al Haris memiliki kekayaan dengan total Rp 8.350.246.934. Yang terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 6.360.000.000. Aset tersebut tersebar di Jambi dan Bogor.
Selanjutnya kendaraan mewah senilai Rp 756.000.000. Yang terdiri dari mobil Toyota Fortuner, Yamaha Mio, mobil Honda CRV.
Untuk harta bergerak lainnya Rp 1.100.000.000, kas setara Rp 134.246.934 dan hutang Rp 3.425.687.372.
7) Gubernur Riau, Syamsuar
Kekayaan yang dimiliki Syamsuar mencapai Rp 5.391.155.958. Yang terdiri dari tanah dan bangunan Rp 2.587.622.200 yang berada pada 17 titik.
Untuk kendaraan mewah senilai Rp 518.785.032.Terdiri dari motor Kanzen, motor Honda, motor Honda BeAt, Toyota Innova Venturer, motor Gesits G1 dan shoppingmode Vespa P 150 6.
Harta bergerak lainnya sebesar Rp 151.250.000 dan kas setara kas Rp 2.133.498.726.
8) Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad
Harta kekayaan Ansar mencapai Rp 4.592.340.371. Yang terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 3.600.000.000 yang tersebar pada lima titik.
Kemudian alat transportasi dan mesin senilai Rp 288.335.000. Terdiri dari motor Yamaha BG6, Toyota Harrier. Terakhir, Ansar memiliki kas mencapai Rp. 704.005.371.
9) Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah
Kekayaan Rohidin Mersyah mencapai Rp 3.819.629.668. Terdiri dari aset ranah dan bangunan Rp 2.600.000.000. Lima titik tanah dan bangunan yang ada di Bengkulu.
Rohidin memiliki alat transportasi dan mesin senilai Rp 290.050.000. Berupa motor Honda tahun 2018, Toyota Harrier, dan motor Honda.
Harta bergerak lainnya senilai Rp 265.000.000 dan kas setara kas Rp 664.579.668.
10) Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah
Mahyeldi melaporkan kekayaan saat masih menjadi wali kota. Nilainya sebesar Rp 2.576.913.3542. Yang terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 2.887.000.000. Aset tersebut berada pada 10 titik di Sumatera Barat.
Untuk alat transportasi dan mesin Rp 286.400.000. Terdiri dari mobil Toyota Kijang Innova tahun 2011, motor Honda BeAt tahun 2013, motor Honda X1B02N04L0, dan mobil Toyota Fortuner.
Harta bergerak lainnya senilai Rp 841.909.791 dan kas setara kas Rp 911.038.720. Mahyeldi memiliki harta lainnya Rp 25.000.000 dan hutang senilai Rp 2.374.435.157.