Gubernur Bobby Nasution: Pembangunan di Sumut Harus Merata dan Berkelanjutan

Tarutung, NINNA.ID– Perencanaan pembangunan di Sumatera Utara harus benar-benar berdampak bagi masyarakat. Itulah pesan yang disampaikan Gubernur Sumut, Bobby Nasution, dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Tapanuli Utara 2026.

Mewakili Gubernur, Kepala Dinas Perhubungan Sumut, Dr. Agustinus Panjaitan, menegaskan bahwa pembangunan harus inklusif dan berkelanjutan.

Acara yang digelar di Sopo Partukkoan, Tarutung, Senin 24 Maret 2025 ini dihadiri berbagai pihak, termasuk jajaran pemerintahan, DPRD, akademisi, tokoh masyarakat, serta media.

Menurut Bobby Nasution, pembangunan di Sumut—termasuk di Tapanuli Utara—tidak boleh hanya sekadar proyek, tetapi harus benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat.

Infrastruktur harus diperkuat, ekonomi diberdayakan, dan pelayanan publik semakin mudah diakses.

“Kami ingin pembangunan di Sumut, khususnya di Taput, tidak hanya merata tapi juga memberi dampak nyata. Infrastruktur harus memadai, ekonomi tumbuh, dan layanan publik lebih baik,” kata Agustinus saat menyampaikan pesan Gubernur.

Bobby juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, DPRD, dan berbagai pihak terkait agar pembangunan bisa berjalan lancar.

Digitalisasi pelayanan publik, penguatan desa mandiri, dan pertanian berbasis teknologi menjadi fokus utama yang diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

BERSPONSOR

Bupati Tapanuli Utara, Jonius Taripar Parsaoran (JTP) Hutabarat, juga menegaskan bahwa Musrenbang ini bukan sekadar acara seremonial.

MUSRENBANG
MUSRENBANG

“Musrenbang adalah tempat kita menyusun strategi terbaik untuk membangun Taput. Kita ingin menghasilkan rencana yang konkret dan bermanfaat bagi masyarakat,” katanya.

JTP Hutabarat memaparkan sembilan prioritas pembangunan di Taput, di antaranya penguatan ekonomi rakyat, pertanian berbasis teknologi, pendidikan dan kesehatan, infrastruktur, pelestarian budaya, mitigasi bencana, reformasi birokrasi, desa mandiri, serta program ketahanan pangan dengan Makan Bergizi Gratis.

TERKAIT  Prabowo Pilihan Wong Cilik di 2024, Lapangan Kerja Diperbanyak

“Kami ingin memastikan setiap rupiah dalam anggaran dimanfaatkan seefektif mungkin untuk kepentingan masyarakat,” tambahnya.

- Advertisement -

Ketua DPRD Tapanuli Utara, Arifin Rudi Nababan, melihat Musrenbang RKPD 2026 sebagai momen penting dalam menentukan arah pembangunan daerah.

Ia menegaskan bahwa perencanaan yang matang sangat menentukan keberhasilan pembangunan.

“DPRD akan memastikan aspirasi masyarakat terakomodasi dalam kebijakan pembangunan. Kita ingin memastikan bahwa semua program benar-benar berpihak pada rakyat,” ujarnya.

Arifin juga menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah daerah dan DPRD agar setiap program yang dirancang dapat direalisasikan dengan baik, sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan kemampuan anggaran daerah.

Bersama Membangun Tapanuli Utara

Musrenbang RKPD Taput 2026 ini diharapkan menjadi momentum bagi semua pihak untuk bekerja sama, berbagi gagasan, dan menyusun strategi pembangunan yang lebih baik.

Dengan dukungan dari Pemprov Sumut, pembangunan di Tapanuli Utara diharapkan bisa berjalan lancar dan selaras dengan visi pembangunan Sumatera Utara.

“Jika kita bersatu, menyamakan semangat, dan berkolaborasi, maka Tapanuli Utara akan semakin maju,” tutup Arifin.

Dengan perencanaan yang matang dan kerja sama yang erat, harapan untuk melihat Sumatera Utara yang lebih merata dan berkelanjutan bukanlah sekadar mimpi, tetapi sebuah kenyataan yang bisa diwujudkan bersama.

Penulis:Gugun
Editor: Damayanti Sinaga

BERSPONSOR

ARTIKEL TERKAIT

TERBARU