NINNA.ID – DAIRI
Taman Wisata Iman atau yang sering disebut TWI, merupakan destinasi wisata religius yang menarik untuk dikunjungi di Kabupaten Dairi. Di sini anda akan menikmati simbol keberagaman serta kerukunan umat beragama yang ada di Indonesia, sehingga anda bisa belajar dan mendalami agama yang anda yakini. Karena tempat ibadah semua agama di Indonesia ada di sini, seperti Vihara, Kuil, Gereja Kristen Katolik, Gereja Kristen Protestan dan Mesjid.

Beberapa miniatur bangunan yang dianggap bersejarah bagi pemeluk agama di Indonesia, seperti taman Firdaus, Vihara Saddhavana dengan patung Buddha Rupang, patung Abraham, patung Nabi Musa, gua Bunda Maria, perahu Nabi Nuh, perjalanan kehidupan Yesus Kristus mulai dari kandang domba di Betlehem, Yesus memberi makan 5000 orang, Yesus berdoa di taman Getsemani, 14 tahap perjalanan salib (Via Dolorosa), bukit Golgota dan kebangkitan Yesus dan bangunan tempat manasik haji bagi umat muslim, ada di sana.
Lokasi wisata religi seluas 130.000 meter persegi, bisa dikujungi di perbukitan Desa Sitinjo, Kecamatan Sitinjo, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara. Berjarak tempuh 10 kilometer dari pusat Kota Sidikalang dan sekitar 154 kilometer dari Kota Medan dengan waktu tempuh sekira 3 sampai 4 jam perjalanan.
Bagi wisatawan yang akan berkunjung, bisa masuk lewat pintu gerbang utama yang berada di jalan Sidikalang-Medan dan gerbang kedua yang berada di Jalan Sidikalang-Dolok sanggul.
Dari atas perbukitan TWI, anda juga dapat melihat keindahan alam dengan hamparan sawah yang luas yang berada di Kecamatan Sumbul. Hembusan angin yang sejuk dan udara yang segar membuat anda akan betah untuk berlama-lama di sini.

Untuk melihat berbagai replika toleransi di TWI, anda cukup membayar tiket masuk sebesar Rp 10.000 untuk orang dewasa dan Rp 5.000 untuk anak. Untuk kendaraan sepeda motor dikenakan biaya Rp 5000 dan mobil Rp 10.000 sebagai biaya parkir.
Tempat wisata milik Pemerintah Kabupaten Dairi ini juga menyediakan penginapan yang nyaman dengan tarif terjangkau. Bagi anda yang ingin membeli oleh-oleh khas tempat itu, sepanjang jalan dari depan lapangan parkir berjajar pedagang makanan dan souvenir.
Penulis    : Gunawan
Editor      : Mahadi Sitanggang