TOBA – Menikmati keindahan Danau Toba dari Kabupaten seperti Toba, Samosir, Karo, Tapanuli Utara, Simalungun, Humbang Hasundutan, dan Dairi pasti membuat decak kagum. Dari setiap sisi masing-masing daerah itu, Danau Toba tetap indah memesona.
Salah satu sisinya, baru saja direvitalisasi Pemerintah Kabupaten Toba yaitu Destinasi Wisata Bukit Tarabunga di Kecamatan Tampahan. Lokasi ini tepatnya berjarak 8 kilometer dari Balige dan bisa ditempuh sekitar 20 menit menggunakan sepeda motor. Dari Bandara International Silangit sekitar 25 menit dengan jarak tempuh 13 kilometer.
Sayangnya, jika menempuh rute dari Balige, ruas jalan sedikit rusak karena berlubang-lubang. Berbeda kalau masuk ke kawasan Tarabunga ini dari Arah Bandara International Silangit jalannya sudah mulus beraspal hotmix .
Tarabunga saat ini berbeda dengan Tarabunga 1 tahun lalu yang gersang. Namun setelah adanya perbaikan di sana sini, barulah kelihatan wajah pariwisatanya.
Saat ini sudah bisa dengan santai menikmati Danau Toba sambil duduk di joglo yang ada tersedia 5 unit. Setiap joglo bisa menampung 8 hingga 10 orang.

Lagi sangat disayangkan, joglonya tak sedikitpun bercirikan Toba. Ciri ini akan sangat baik sebagai kearifan lokal, yang bisa menambah daya tarik para pengunjung dari luar provinsi Sumatera Utara. Terlepas dari kekurangan itu, revitalisasi kawasan Tarabunga ini sudah sangat bagus.
Selain joglo, juga tersedia sarana panggung (teater), tempat untuk melakukan kegiatan kesenian. Ada juga jogging track yang panjangnya sekitar 1.5 kilometer dengan lebar 2 meter hingga sampai di puncak, berkonstruksi conblock yang indah.
Pembangunan di kawasan ini juga memperhatikan keselamatan pengunjung dengan dibangunnya pagar pembatas yang indah, agar ketika menikmati atau memandangan Danau Toba tidak akan terjatuh ke jurang.
Ada banyak spot foto yang instagramable di sini. Salah satunya yang sangat berkesan oleh pengunjung, berfoto tulisan besar “TARABUNGA”, yang menjadi ikon lokasi ini. Foto ikon destinasi wisata seperti ini tentunya akan membuat Tarabunga semakin terkenal karena biasanya wisatawan kerap mempostingnya di akun medsos mereka masing-masing.

Seorang pengunjung yang berasal dari Sibolga, Ganda Anugrah, kepada penulis saat bertemu di Tarabunga, mengaku terkesan dengan destinasi wisata ini. Dia merasa nyaman dengan lingkungan sekitar dengan kebersihan yang terjaga.
Belum adanya warung berjejer seperti di kebanyakan distinasi wisata, malah membuat Tarabunga semakin berkesan. Begitupun, tak perlu khawatir ada 2 warung yang bisa melayani pengunjung jika mau minum dan jajan ala kadarnya. Letaknya di luar lokasi Bukit Tarabunga, tidak jauh dari lokasi parkir kendaraan.
Adanya homestay di sekitarnya, membuat Bukit Tarabunga telah memenuhi standart pariwisata. Akomodasi ini milik dan dikelola masyarakat dengan menyulap rumah pribadi menjadi homestay.
Satu lagi yang membuat gembira pengunjung, belum adanya ticketing berkunjung ke Tarabunga. Hanya ada biaya parkir untuk sepeda motor Rp2.000 dan mobil Rp5.000. Keamanan dijamin oleh pemuda setempat yang mengelola perparkiran.
Nah tunggu apa lagi. Ajak keluarga atau teman anda piknik ke sini biar jangan panik. Karena di tempat ini anda akan puas menyalurkan hobby sebagai fotografer atau mulai mengasah pemampuan bagi yang berbakat jadi fotografer. Gak percaya? Yuk Buktikan.
Citizen Junalis : H Amsyal (Owner Widy Travel medan)
Editor : Mahadi Sitanggang