TOBA – Benalu dengan nama latin Loranthus adalah tanaman yang hidup menumpang pada tanaman lain. Benalu merupakan tumbuhan parasit yakni tumbuhan yang tidak bisa membuat makanannya sendiri, tapi mengambil makanan, menyerap nutrisi dari tanaman tempatnya tumbuh atau tanaman inang.
Tanaman inang biasanya lama kelamaan akan menjadi kerdil, kekuningan serta layu, kemudian mati. Benalu dalam Batak Toba disebut Sarindan, merupakan gulma karena benalu sering jadi parasit pengganggu bagi tanaman pertanian seperti kopi, teh, jengkol, petai dan lain sebagainya.
Keberadaan tanaman jengkol yang sudah banyak berkurang di daerah Toba, ditengarai mati akibat banyaknya benalu yang menompang. Jika untuk tumbuhan benalu dianggap perusak, tidak demikian untuk manusia. Tumbuhan ini dipercaya bermanfaat bagi kesehatan tubuh sebagai pengobatan herbal.
Benalu yang tumbuh di pohon bambu, konon dicari banyak orang dan dibanderol dengan harga yang cukup mahal. Demikian juga yang tumbuh di pohon kopi, sudah terkenal dengan khasiatnya sebagai bahan pengobatan herbal, setidaknya di kawasan Kaldera Toba.
Belakangan ini, benalu yang tumbuh di pohon kopi diburu banyak orang. Jika dahulu petani kopi di kawasan Toba harus kerja ekstra untuk membersihkan benalu dari pohon kopinya, kini benalu itu sudaha jarang terlihat, karena selalu diambil orang yang melihatnya.
Berbeda dengan benalu pada tanaman lain, benalu kopi dipercaya ampuh untuk menyembuhkan berbagai penyakit pada tubuh manusia. Orang-orang di Toba (biasanya para lansia) mengolahnya dengan cara cukup mudah.
Benalu yang baru dicabut dari pohon kopi dirajang sepanjang satu inchi, kemudian dijemur sampai kering, tapi tidak tidak langsung pada sinar matahari.
Benalu yang sudah dikeringkan tadi direbus sampai mendidih sesuai kebutuhan. Air rebusan benalu inilah yang kemudian diminum. Ada juga yang menjadikan air rebusan benalu ini sebagai pengganti air minum sehari-hari.
Ramuan ini dipercaya mampu mengatasi berbagai penyakit seperti sakit pinggang yang disebabkan gangguan ginjal bahkan dipercaya mampu membunuh sel kanker.
Jika dulu mengambil benalu dari pohon kopi sangat membantu pemilik pohon kopi, tapi sekarang tidak boleh lagi sembarangan mengambilnya, karena sudah punya nilai ekonomis. Benalu yang tumbuh di pohon kopi sudah diperjual belikan secara langsung maupun online.
Sepintas, benalu yang tumbuh di pohon kopi dan di pohon jengkol sangat mirip. Namun hanya yang tumbuh di pohon kopi yang selama ini dipercaya sebagai bahan pengobatan herbal di tanah Batak, khususnya di daerah Toba.
Tidak ada yang tahu pasti di mana letak perbedaan kedua jenis benalu itu. Mungkin, orang Batak melihat, efek benalu di pohon jengkol yang mematikan inangnya tidak baik dikonsumsi oleh manusia, dibanding benalu di pohon kopi yang tidak berefek membunuh inangnya. Masih perlu penelitain secara ilmiah terkait manfaat benalu bagi kesehatan tubuh untuk menghindari efek lain yang mungkin malah ditimbulkan oleh tumbuhan parasit ini.
Tonton Video :
Penulis : Asmon Pardede
Editor : Mahadi Sitanggang
