15 Jenis Usaha yang Tetap Bertahan Saat Krisis Ekonomi

NINNA.ID-Saat ekonomi sedang sulit, banyak usaha yang goyah. Tapi ada juga usaha-usaha tertentu yang justru tetap kuat, bahkan berkembang. Usaha seperti ini disebut “recession-proof”—artinya tahan banting saat resesi.

Artikel ini menjelaskan 15 jenis usaha yang terbukti tangguh di masa sulit, dan kenapa mereka tetap berjalan bahkan ketika ekonomi sedang lesu.

  1. Toko Diskon

Saat krisis, orang-orang lebih hemat. Mereka mencari barang yang murah, jadi toko seperti Indomaret, Alfamart, atau toko grosir jadi lebih ramai.

Kenapa tetap laku:

  • Barang murah dan terjangkau
  • Banyak pilihan kebutuhan pokok
  • Makin banyak orang belanja ke sini saat ekonomi sulit
  1. Jasa Perbaikan

Daripada beli barang baru, orang lebih memilih memperbaiki yang rusak—mulai dari elektronik, mobil, sampai alat rumah tangga.

Kenapa tetap laku:

  • Lebih hemat daripada beli baru
  • Barang jadi lebih awet
  • Bisa melayani berbagai jenis perbaikan
  1. Layanan Kesehatan

Orang tetap butuh berobat, mau ekonomi bagus atau tidak. Klinik, rumah sakit, dan layanan kesehatan tetap jalan.

Kenapa tetap laku:

BERSPONSOR
  • Kesehatan adalah kebutuhan utama
  • Banyak lansia butuh perawatan rutin
  • Ada inovasi seperti telemedicine (berobat lewat online)
  1. Toko Sembako

Mau krisis atau tidak, makan tetap jadi kebutuhan utama. Orang lebih sering masak sendiri daripada makan di luar.

Krisis Perbankan
ilustrasi foto: istimewa

Kenapa tetap laku:

  • Makanan adalah kebutuhan pokok
  • Orang lebih suka belanja bahan dan masak di rumah
  • Ada promo dan diskon yang menarik pembeli
  1. Jasa Pajak dan Akuntansi

Saat ekonomi sulit, orang dan bisnis butuh bantuan mengatur uang dan pajak agar tetap aman secara keuangan.

Kenapa tetap laku:

- Advertisement -
  • Butuh ahli untuk urus keuangan
  • Makin banyak orang ingin belajar mengatur uang
  • Pajak jadi lebih rumit saat kondisi ekonomi berubah
  1. Jasa Perawatan Rumah

Orang lebih memilih memperbaiki rumah daripada pindah atau beli baru. Jasa seperti tukang ledeng, tukang listrik, atau tukang cat jadi dibutuhkan.

Kenapa tetap laku:

  • Mencegah kerusakan besar di masa depan
  • Banyak kebutuhan kecil di rumah
  • Biasanya usaha lokal dan dipercaya warga sekitar
  1. Layanan Pendidikan dan Les

Saat krisis, banyak orang ingin belajar keterampilan baru atau belajar ulang untuk pindah karier. Les privat dan kursus online jadi populer.

Kenapa tetap laku:

  • Orang ingin tambah skill untuk cari kerja baru
  • Belajar online makin mudah diakses
  • Pendidikan dianggap investasi jangka panjang
  1. Jasa Penagihan Utang

Krisis sering menyebabkan banyak orang atau bisnis terlilit utang. Maka, jasa penagih utang dibutuhkan.

TERKAIT  Perkuat Peran dan Fungsi di Daerah, OJK Resmikan Kantor OJK Provinsi Riau

Kenapa tetap laku:

  • Banyak yang gagal bayar utang
  • Penagih biasanya profesional dan tahu cara negosiasi
  • Bisnis butuh uang masuk supaya tetap hidup
  1. Jasa Kebersihan

Kantor atau rumah tetap perlu dibersihkan. Bahkan saat krisis, kebersihan tetap jadi prioritas, apalagi setelah pandemi.

Kenapa tetap laku:

  • Orang makin sadar pentingnya kebersihan
  • Outsourcing kebersihan sering lebih murah
  • Bisa disesuaikan—untuk rumah, kantor, dll.
  1. Jasa Perawatan Hewan

Banyak orang tetap menyayangi hewannya meskipun sedang berhemat. Mereka tetap bayar untuk makanan, dokter hewan, atau grooming.

Kenapa tetap laku:

  • Hewan peliharaan jadi penghibur saat stres
  • Ada banyak layanan: makanan, perawatan, medis
  • Jumlah pemilik hewan makin bertambah
  1. Jasa Taman dan Lanskap

Daripada renovasi besar, orang memperindah halaman rumah. Tukang taman, pemotong rumput, dan desainer lanskap tetap punya pasar.

Kenapa tetap laku:

  • Orang ingin rumah tetap nyaman dan indah
  • Banyak pilihan jasa sesuai kebutuhan dan musim
  • Cocok di musim semi dan panas
  1. Layanan Antar Sembako

Banyak orang memilih belanja online dan diantar ke rumah. Praktis, hemat waktu, dan bisa lebih aman.

Kenapa tetap laku:

  • Sangat praktis dan cepat
  • Cocok untuk orang sibuk
  • Bisa mengurangi risiko kesehatan
  1. Jasa Hukum

Saat krisis, masalah hukum sering meningkat—seperti perceraian, utang, PHK, dan sengketa kerja.

Kenapa tetap laku:

  • Masalah hukum sering tak bisa dihindari
  • Banyak pengacara spesialis sesuai kasus
  • Orang makin sadar hak dan kewajiban hukum mereka
  1. Penyedia Layanan Penting

Layanan seperti listrik, air, internet, dan komunikasi tetap dibutuhkan apa pun kondisinya.

Kenapa tetap laku:

  • Kebutuhan utama, tidak bisa ditunda
  • Harga sering diatur pemerintah
  • Saat krisis, pemerintah sering investasi di sektor ini
  1. Jasa Digital Marketing

Banyak bisnis mengurangi iklan konvensional dan pindah ke digital karena lebih murah dan efektif.

Kenapa tetap laku:

  • Biaya lebih murah daripada iklan TV/cetak
  • Konsumen banyak yang aktif online
  • Bisa langsung lihat hasil dan evaluasi iklan

Kesimpulan

Mengetahui jenis bisnis yang tetap kuat saat resesi bisa membantu kita membuat keputusan yang tepat—baik untuk mulai usaha baru atau investasi. Usaha-usaha di atas sudah terbukti tetap jalan saat ekonomi goyah. Kuncinya adalah:

  • Menyediakan kebutuhan pokok
  • Adaptif dengan perubahan
  • Memberi nilai tambah dan efisiensi

Kalau kamu ingin menjalankan usaha yang aman saat ekonomi naik turun, pilihan-pilihan di atas patut dipertimbangkan.

Artikel ini dikutip dari UMATechnology

Editor: Damayanti Sinaga

 

BERSPONSOR

ARTIKEL TERKAIT

TERBARU